Minggu, 01 Juli 2012

Surga ku dan Surga bagi Koruptor NKRI

bagi saya sebagai warga negara indonesia yang tulen, kenapa saya bilang tulen karna kakek, nenek dan orangtua saya adalah orang pribumi (alias indonesia asli) makanya saya bilang saya indonesia asli...hehehehe
oya, indonesia yang menurut saya sebagai negara surga karena SDA nya yang berlimpah ruah...hehehe dan inilah yang disebut sebagai "SURGA" bagi seluruh kalangan masyarakat apalaaagi bagi koruptor....wooow surga dunia banget karena gampang kok korupsi cuma mengandalkan kalkulator, dan sedikit ilmu ekonomi akuntansi, tapi entahlah menurut saya begitu deh....cs dunia terlalu banyak fiktif apalagi dengan data keuangan yang fiktif yang lumrah dilakukan bagi instansi pemerintahan.
ok kembali ke pembahasan utama "SURGA", surga kita ketahui selalu diidentik dengan sesuatu yang indah dan nikmat dipandang mata dan selalu menenangkan jiwa......
Kita sebagai rakyat hanya selalu bisa merasakn sakit hati melihat para koruptor menikmati surga di negara kita tercinta yaitu NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesi), mereka dengan santai melenggak-lenggok di tanah ibu pertiwi....SUNGGUH KASIHAN NEGARA KU.....
MPR dan DPR yang katanya para wakil rakyat, memang sih mewakili para rakyat di segala bidang dan sisi kehidupan, contohnya mewakili rakyat naik mobil mewah, menempati rumah mewah dan beberapa yang mewah-mewah. Itulah betul-betul mereka menikmati "SURGA" di tanah NKRI dengan cara mereka sendiri yang menurut saya terlalu berlebihan.....#tarik nafas sambil geleng2
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) sebagai "IZRAIL(malaikat pencabut nyawa)" bagi para koruptor agar berhenti menikmati "SURGA" dengan cara yang melanggar hukum di negara kita. Tapi syang KPK sebagai "IZRAIL" ingin dibinasakan oleh koruptor itu sendiri yang saya analogikan sebagai tikus yang ingin menantang kucing demi bertahan hidup menikmati "SURGA" di tanah pertiwi yang indah dan nyaman
cat‑and‑mouse09.jpg  danuakbar.com
Tikus VS Kucing
KPK sebagai lembagai lembaga yang diberi wewenang untuk melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi ingin dibinasakan oleh para koruptor dengan berbagai cara-cara yang negatif seperti yang terjadi dan lagi panas diperbincangkan beberapa hari ini di Indonesia yaitu permohonan gedung KPK yang baru, yang ditolak oleh DPR sehingga mengundang rasa simpati dan peduli masyarakat dari segala tingkatan mulai dari PKL sampai tingkatan Menteri dengan cara menggalang dana melalui program KOIN PEDULI KPK....
Koin Peduli KPK

Inilah tragedi paling menyedhkan di Indonesia bahkan lebih menyedihkan dari bencana tsunami aceh, tapi ini sebagai tanda bahwa masyarakat berjuang mengembalikan "SURGA" yang sebenar-benarnya kepangkuan Ibu Pertiwi yang kita Cntai yang telah hilang dan bahkan lebih para di bandingkan dengan masa Orde Baru yang di katakan sebagai masa-masa berjayanya koruptor tetapi menurut saya masa inilah yang terparah sejak Indonesia merdeka tahun 1945.....SEMOGA....